SIDOARJO, Klikaktual.com - Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMKN 3 Buduran telah di gelar dengan sukses.
Kegiatan ini tentunya bertujuan untuk melatih siswa disiplin di dalam sekolah.
Kepala SMKN 3 Buduran Eko Budi Agus Supriatna menyatakan, kegiatan awal dari kegiatan MPLS di SMK Negeri 3 Buduran kepada siswa didik baru yang selama ini Mereka mungkin orientasi belajar di SMP itu atmosfer berbeda beda dengan di SMK, sehingga nanti anak didik dikenalkan kepada lingkungan sekolah termasuk nanti ke bengkel praktek, supaya meraka tau, orientasi kedepan Meraka belajar seperti apa.
Baca Juga: 5 Tempat Wisata Keluarga di Semarang yang Seru, dengan Spot foto Keren dan Kekinian
"Karena ini menjadi penting bagi anak-anak untuk mempersiapkan diri siswa, khusus di SMK tentang pembelajaran praktek ini harus memperhatikan betul tentang K3 Keselamatan Kerja dan Kesehatan kerja. Untuk menjaga agar kondisi anak-anak karena didalam belajar lingkungan belajar dibengkel itu bisa terjaga," ujarnya.
Dalam kegiatan MPLS atmosfer nya adalah melaksanakan bimbingan kepada anak didik dari mulai cara mereka masuk sekolah, jam masuk, mentaati tata tertib itu dikenalkan secara rutin baik oleh guru maupun oleh kakak kelas tentunya pembiasan ini akan berbeda pelaksanaannya dengan yang di SMP.
Dalam kegiatan baris berbaris yang dilakukan para siswa ini salah satu cara membentuk mental sikap mental disiplin.
"Jadi kita tiap tahun rutin berkerja sama dengan TNI AL yaitu dari Brigif ll Marinir Gedangan. Semua siswa dibentuk karakter disiplin siswa bahkan acara khusus kita undang untuk melatih paskibra pada kita memerlukan untuk kegiatan tersebut," tuturnya.
Baca Juga: 5 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Semarang, Pasti Bikin Kamu Happy
Memberikan kebiasaan baris berbaris kepada siswa dari mulai kelas 10,11,dan 12. Di semua tingkat kita latih PBB selain bermanfaat untuk karakter disiplin supaya kegiatan siswa sudah siap.
Harapan siswa yang baru, bisa mengembangkan diri didalam proses pembelajaran di SMK khususnya dalam keinginan Meraka didalam melanjutkan perguruan.
Ketua MPLS SMK Negeri 3 Buduran Ansori menyatakan, sesuai edaran dari provinsi Jawa Timur untuk kegiatan MPlS hari pertama yaitu santunan anak yatim piatu 10 siswa dari keluarga kurang mampu.
Masing-masing anak dapat Rp. 400.000, kita juga ada gerakan untuk saur sapu, salah satu orang satu pohon itu juga dari gerakan yang diinginkan dari provinsi.
Baca Juga: Healing Yuk! 3 Tempat Wisata di Karanganyar Ini Menyuguhkan Pemandangan Indah yang Memanjakan Mata