pendidikan

[OPINI] Di Balik Angka dan Fakta: Kurikulum Menentukan Masa Depan Generasi Indonesia

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:46 WIB
Heras Widioko


Oleh : Heras Widiyoko
Mahasiswa S3 Teknologi Pendidikan
Universitas Negeri Surabaya

Di tengah laju teknologi dan perubahan global yang tidak pernah melambat, dunia pendidikan Indonesia berada pada titik krusial. Sistem yang kita miliki berjalan, tetapi tidak lagi cukup untuk mengejar kecepatan perubahan zaman.

Di sinilah kurikulum memainkan peran paling strategis: bukan sekadar daftar mata pelajaran, melainkan arah masa depan generasi bangsa.

Peta Dunia Kerja yang Kian Menyempit untuk Mereka yang Tidak Siap

Laporan Future of Jobs 2024 menunjukkan 44% pekerjaan akan terdampak otomatisasi dalam lima tahun ke depan.

Sekitar 60% profesi kini membutuhkan keterampilan digital menengah hingga tinggi. Namun UNESCO (2023) mengingatkan bahwa 70% pembelajar global belum siap
menghadapi era digital karena metode belajar masih berorientasi hafalan.

Di Indonesia, situasinya terlihat dari data: 70% tenaga kerja kita berpendidikan SMA ke bawah (BPS, 2024). Sementara indeks literasi digital nasional hanya 3,64 dari 5 kategori sedang.

Realitas ini menegaskan bahwa tanpa kurikulum yang adaptif, kita akan tertinggal makin jauh.

Kurikulum Merdeka: Niat Baik yang Perlu Didukung Serius

Kurikulum Merdeka hadir sebagai respon terhadap tantangan tersebut. Inti dari kurikulum ini jelas: memberikan ruang belajar yang relevan, memerdekakan potensi siswa, dan memindahkan fokus pendidikan dari penguasaan konten menuju penguasaan kompetensi.

Belajar berbasis proyek (PBL) menjadi jantung perubahan. Pendekatan ini menuntut kolaborasi, kreativitas, serta kemampuan memecahkan masalah kompetensi yang kini paling dicari di dunia kerja.

Langkah penyederhanaan materi pelajaran hingga 30% juga menjadi terobosan penting agar siswa belajar lebih dalam, bukan lebih banyak.

Model seperti ini sejalan dengan pemikiran John Dewey tentang learning by doing dan pandangan Ralph Tyler bahwa kurikulum adalah pengalaman belajar yang secara sadar dirancang untuk mencapai tujuan pendidikan.

Deep Learning: Peluang Emas yang harus Digarap Optimal

Perkembangan teknologi juga membuka ruang bagi pendekatan deep learning proses belajar yang mendorong siswa untuk menganalisis, mengevaluasi, dan menerapkan konsep ke situasi baru.

Halaman:

Tags

Terkini