pendidikan

SMP dan MA Dafi Pesantren Alquran Science Gelar Haflah Akhirussanah

Minggu, 15 Juni 2025 | 10:59 WIB
SMP dan MA Dafi Pesantren Alquran Science Sidoarjo menggelar Haflah Akhirussanah


Sidoarjo, Klikaktual.com - SMP dan MA Dafi Pesantren Alquran Science Sidoarjo menggelar Haflah Akhirussanah, 12 Juni 2025. Acara tersebut menjadi momen simbolik untuk mengembalikan amanah para santri kepada orang tua wali.

Dalam sambutannya, Ketua Dewan Pembina Yayasan Pondok Pesantren Darul Fikri Sidoarjo, KH Muhammad Sirot SAg MM menyampaikan, Dafi merupakan lembaga yang tidak kaleng-kaleng karena sudah banyak prestasi yang sudah dicapai. Baik itu prestasi akademik, non akademik, dan juga prestasi di bidang Alquran.

"Para pendidik di DAFI merupakan orang-orang yang bekerja keras, bekerja cerdas, dan juga bekerja ikhlas untuk mendampingi dan membimbing para santri menjadi santri-santri yang berprestasi," ujarnya.

Baca Juga: Daftar Pemain Drama Korea Salon De Holmes, Dari Lee Si Young Hingga Nam Gi Ae

Anggota Dewan Pengasuh Yayasan Pondok Pesantren Darul Fikri Sidoarjo, K H Rofi' Munawar, Lc mengatakan ilmu pengetahuan itu tidak bisa dipisahkan dengan Alquran. Seperti halnya dengan santri-santri DAFI ini, mereka menghafal Al-Quran dengan baik, maka tidak heran kalau akademiknya juga baik.

"Tidak mungkin akan terjadi benturan antara Alquran dengan Ilmu Pengetahuan, karena keduanya bersumber dari Allah SWT," katanya.

Baca Juga: Sinopsis Salon De Holmes, Drama Comeback Lee Si Young

Kepala SMP Dafi Pesantren Alquran Science, Uswatun Aisah SPi SPd mengatakan, Haflah menjadi titik akhir dari fase tiga tahun pendidikan santri.

"Kami ingin siswa yang lulus siap melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya," ucapnya Kamis, (12/6).

Tahun ini, total ada 214 santri yang kami lepas, terdiri dari 111 lulusan SMP dan 103 lulusan MA Darul Fikri. Dari jumlah tersebut, sebanyak 60 santri berhasil menyelesaikan hafalan 30 juz Alquran.

Baca Juga: Daftar Pemain dan Jadwal Tayang Drama Korea Our Movie, DibintangiNamgoong Min dan Jeon Yeo Been

Selain itu, delapan santri mendapat penghargaan prestasi akademik terbaik dan empat lainnya meraih penghargaan kepemimpinan. Seluruh capaian itu menjadi bagian dari upaya mencetak generasi Qurani yang berdaya saing global.

“Visi kami ingin mencetak generasi pemimpin yang hafal Al-Qur’an, memiliki semangat nasionalisme dan siap menghadapi tantangan global,” jelasnya.

Kegiatan tersebut juga menjadi ajang silaturahmi antara pesantren dengan wali santri.

"Saya berharap komunikasi dan kebersamaan dapat terus terjalin meski para santri telah menyelesaikan masa belajarnya," ujarnya.

Kepala MA Darul Fikri, Angga Wahyu Wardana menyampaikan, tahun ini menjadi momen istimewa karena 45 dari 103 lulusan MA berhasil hafal 30 juz. Jumlah ini meningkat 37 persen dibanding tahun sebelumnya.

"Saya bangga atas capaian tiga santri yang berhasil lulus sanad riwayat Imam Hafs dari Imam 'Ashim, salah satunya, Faqih Al Zuhdi dari kelas 12, kerap meraih juara dalam lomba tahfidz nasional," katanya.

Menurut Angga, standar kelulusan hafalan di Dafi 5-30 juz. Jika masuk membawa 5 juz, maka saat lulus dapat hafal 10 juz lebih bahkan diusahakan 30 juz.

Prestasi tahfidz juga dibarengi dengan capaian akademik. Sementara ini sebanyak 76 dari 103 santri lulusan MA telah diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

Selain itu, lima santri sedang mempersiapkan diri melanjutkan studi ke Al Azhar Kairo, Mesir. Pengumuman resmi rencananya akan keluar pada bulan Juli mendatang.

"Kami berharap, santri tetap menjaga hafalan meski sudah lulus, kami juga ingin prestasi santri di bidang tahfidz dan akademik terus meningkat di ajang nasional maupun internasional," pungkasnya.

Tags

Terkini