SURABAYA, Klikaktual.com - Satgas Covid 19 menyetujui kompetisi BRI Liga 1 digulirkan pada 27 Agustus mendatang dengan syarat ketat. Salah satunya adalah semua anggota tim yang akan berlaga di Liga 1 wajib sudah disuntik dua dosis vaksin.
Sekretaris Tim Persebaya Surabaya, Ram Surahman menyoroti syarat vaksinasi pemain yang harus dua dosis. Ram Surahman mengembalikan implementasi dari surat rekomendasi tersebut kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB).
"Kalau itu (dua dosis vaksin) ranahnya LIB. Mereka yang akan membuat regulasi seperti apa," kata Ram Surahman seperti dilansir laman resmi klub Persebaya.
Menurut Ram, kewajiban agar pemain sudah disuntik dua dosis vaksin masih perlu dikaji.
Dikarenakan, banyak faktor yang bisa membuat pemain tidak bisa mendapatkan jatah dua dosis vaksin sebelum tanggal 27 Agustus.
Ram Surahman berharap, ketentuan tersebut bisa ditinjau dari masing-masing kasus. "Kalau pemain kita mayoritas sudah dua dosis. Tapi bagaimana yang pernah terpapar Covid beberapa waktu belakangan. Kan tidak bisa divaksin nunggu tiga bulan," jelas Ram Surahman .
Selain itu, lanjut Ram Surahman, ada juga pemain asing yang memang untuk mendapatkan jatah vaksin harus melalui proses yang cukup panjang.
"Kalau begitu solusinya operator juga seperti apa. Harapan kami sih itu bisa dilihat per case saja, tidak bisa secara general," tandas pria asal Gresik ini.
Saat ini seluruh pemain Persebaya telah mendapatkan jatah vaksin. Bahkan empat pemain asingnya baru divaksin Rabu kemarin (18/8/2021). Namun suntikan tersebut masih dosis pertama. ***