Jakarta, Klikaktual.com - Komite Solidaritas Olahraga Islam (ISSA) tegaskan bahwa penunjukan Malaysia dan Selangor sebagai tuan rumah Islamic Solidarity Games (ISG) 2029 mencerminkan komitmen negara tersebut terhadap nilai-nilai solidaritas, sportivitas, dan pengembangan olahraga di antara negara-negara anggota.
ISSA secara resmi akhirnya menetapkan Malaysia, melalui sebagai tuan rumah ISG edisi ketujuh pada 2029 dalam Sidang Umum ISSA ke-14 yang digelar di Riyadh, Arab Saudi, Sabtu 8 November 2025
Malaysia diketahui sukses menyingkirkan dua kandidat lainnya yaitu Iran dan Uzbekistan.
Dikutip dari berbagai sumber Rabu 12 November 2025 Presiden NOC Malaysia sekaligus Wakil Presiden Dewan Olimpiade Asia (OCA) untuk Asia Tenggara Dr. Norza Zakaria bersama Ketua Komite Eksekutif Pemuda, Olahraga, dan Kewirausahaan Pemerintah Negeri Selangor Mohd. Najwan Halimi yang mempresentasikan proposal akhir di hadapan anggota ISSA.
ISSA yang merupakan ajang empat tahunan yang kini diketahui sedang berlangsung di Riyadh dan sampai berita ini diturunkan diketahui Turki masih menjadi pemimpin klasemen dengan perolehan total 36 medali dimana 26 dari emas, 6 perak, dan 4 perunggu.
Turki menjadi tim yang paling sukses di ajang ISG dimana telah mengemas 645 medali dengan perolehan 239 medali emas, 206 perak, dan 200 perunggu.
Indonesia sempat sekali menjadi tuan rumah sekaligus juara umum di tahun 2013 di Palembang.*
