JAKARTA, Klikaktual.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, baru-baru ini mengajak masyarakat dari negaranya, Korea Selatan, untuk mendukung tim yang ia latih. Ia berharap agar warga Korea Selatan dapat hadir saat Indonesia bertanding melawan Jepang.
Pertandingan tersebut akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Jumat, 15 November 2024, dalam rangka Kualifikasi Piala Dunia 2026. Shin meminta bantuan dari Song Chang-geun, pemilik perusahaan sepatu KMK Global Sports, untuk mengajak komunitas Korea ke stadion.
Shin percaya bahwa dukungan dari orang Korea akan memperkuat hubungan antara Indonesia dan Korea Selatan. Song pun menyatakan kesediaannya untuk membantu, bahkan mengumpulkan sekitar 20 pengusaha untuk membeli 1.500 tiket yang akan dibagikan kepada warga Korea di Indonesia, mulai dari pelajar hingga karyawan.
"Sejak pelatih baru ditunjuk, ketertarikan masyarakat terhadap Korea semakin meningkat. Kami berharap dengan adanya grup suporter, hubungan kedua negara bisa semakin baik," ungkap Song, seperti dilaporkan oleh Yonhap News Agency.
Di stadion, para pendukung dari Korea akan berbaur dengan suporter lainnya, lengkap dengan atribut seperti kaos merah dan bendera.
"Walaupun kekuatan Indonesia di atas kertas mungkin lebih rendah, dukungan besar dari warga Korea bisa memberi hasil yang tak terduga saat melawan Jepang," tambah Shin.
Satu pertanyaan yang muncul adalah berapa banyak warga Korea yang tinggal di Indonesia.
Jumlah Warga Korea di Indonesia
Tidak mengherankan jika nanti akan terlihat 1.500 warga Korea di stadion, mengingat jumlah mereka di Indonesia cukup signifikan.
Menurut catatan dari Indonesia-Korea Special Strategic Partnership Young Professional Lab, lebih dari 78 ribu warga Korea tinggal di Indonesia, menjadikannya sebagai negara dengan populasi warga Korea terbesar ke-13 di dunia.
Jumlah warga Korea di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Data dari South China Morning Post menunjukkan bahwa antara 2013 hingga 2016, populasi warga Korea meningkat dari 40 ribu menjadi 46 ribu.
Keberadaan komunitas Korea di Indonesia juga terlihat dari banyaknya perusahaan, sekolah, dan gereja Korea yang ada.
