Jakarta, Klikaktual.com - Lawan ideal berikutnya bagi Anthony Joshua usai kemenangan KO atas Francis Ngannou pada Sabtu 9 Maret 2024 pagi WIB kemarin dijelaskan sang promotor.
Petinju Inggris Anthony Joshua keluar sebagai pemenang dalam duelnya dengan Francis Ngannou dalam pertarungan kelas berat di Kingdom Arena, Arab Saudi.
Anthony Joshua hanya membutuhkan dua ronde untuk mengalahkan Francis Ngannou dan terhitung tiga kali mengkanvaskan petinju asal Kamerun itu.
Pertarungan menghadapi Antony Joshua merupakan yang kedua kalinya bagi mantan juara kelas berat MMA itu di dunia profesional tinju setelah enam bulan lalu debut menghadapi sesama petinju Inggris Tyson Fury dalam perebutan gelar WBC.
Dalam pertarungan yang juga berlangsung di Kingdom Arena pada 28 Oktober 2023 Ngannou harus mengakui kekalahan secara Split Decision (SD).
Promotor Joshua, Eddie Hearn pun berharap Tyson Fury menjadi lawan berikut Joshua dan meyakini pertarungan keduanya akan menjadi yang terbesar dalam sejarah divisi kelas berat.
“Dengan performa seperti ini tidak ada orang di divisi kelas berat yang bisa mengalahkan Anthony Joshua. Ada seorang pria di bawah sana bernama Tyson Fury. Silakan kalahkan Usyk, karena dengan begitu kita bisa menyiapkan pertarungan terbesar dalam sejarah divisi kelas berat.”
Kemenangan atas Francis Ngannou merupakan kemenangan keempat Anthony Joshua setelah dua kali kekalahan yang atas Oleksandr Usyk dalam perebutan gelar juara WBA, IBF, WBO dan IBO.
Usai kemenangan atas Francis Ngannou, rekor bertanding Anthony Joshua pun menjadi 28-3, 28 kemenangan dimana 25 kali diraih secara KO dan 3 kali mengalami kekalahan.
Tyson Fury sendiri dijadwalkan akan menghadapi Oleksandr Usyk dalam memperebutkan gelar juara dunia kelas berat WBA, IBF, WBO, IBO dan WBC yang berlangsung pada Sabtu 18 Mei 2024 di Kingdom Arena Riyadh, Arab Saudi.***