MY Brilliant Life merupakan film drama Korea yang disutradarai E J-yong ini diadaptasi dari novel terbitan tahun 2001 berjudul My Palpitating Life karya Kim Aeran. Dirilis pada 3 September 2014, film ini telah mendapatkan penghargaan di Festival Film Timur Jauh Udine ke-17 pada tahun 2015.
Film My Brilliant Life yang berdurasi 110 menit telah mampu membuat baper para pecinta drama Korea. Pasalnya, film bergenre drama yang dibintangi Song Hye kyo dan Kang Dong won ini mengisahkan seorang anak yang mengidap penyakit langka Progeria Syndrome.
Kisah inspiratif ini bermula ketika Mi-ra (Song Hye-kyo) dan Dae-soo (Gang Dong-won) merupakan sepasang kekasih yang masih berusia 17 tahun. Suatu hari Mi-ra kedapatan hamil. Dae-soo pun mau bertanggung jawab dengan menikahinya.
Baca Juga: Nevertheless: Setelah Dikhianati, Akhirnya Jalani Hubungan Tanpa Status
Mi-ra melahirkan seorang anak bernama Ah-reum (Jo Sung-mok). Ah-reum tumbuh tidak seperti anak pada umumnya karena dia didiagnosis menderita Progeria Syndrome. Yakni cacat genetik langka yang akan menyebabkan sang anak menunjukkan penuaan dini. Hal ini menyebabkan dia mengalami gejala penuaan dini dan kulitnya keriput.
Meski begitu, Mi-ra dan Dae-soo sangat menyayangi Ah-reum dan menjaganya dengan sangat baik. Bahkan, mereka rela bekerja keras demi membiayai pengobatan putranya. Mereka pun tak pernah memperlihatkan kesedihan di depan Ah-reum.
Enam belas tahun kemudian, tubuh Ah-reum terlihat seperti manula berusia delapan puluh tahun. Dia tidak memiliki banyak waktu di dunia ini. Ah-reum pun mulai menulis cerita tentang kisah cinta kedua orang tuanya dan akan memberikannya kepada mereka ketika dia berulang tahun ke-17.
Baca Juga: Splash Splash Love: Lari dari Ujian Matematika, Terlempar ke Masa Kerajaan Joseon
Seperti apa kehidupan yang dijalani Mi-ra dan Dae-soo dalam menemani Ah-reum? Film My Brilliant Life cocok menjadi tontonan di rumah. Alur yang sederhana, tetapi mampu membuat penonton terpesona. Ketiga tokoh utamanya mampu memberikan emosi sehingga sampai ke hatimu.
Siapkan saja tisu, karena selama menonton film ini, kita tak akan henti-hentinya mengeluarkan air mata. Drama keluarga yang mampu memikat para pecinta drakor. Jadi, sayang untuk dilewatkan. ***