JAKARTA, Klikaktual.com - Marcel Radhival atau yang biasa sering disebut pesulap merah dilaporkan oleh Persatuan Dukun Indonesia ke Polres Metro Jakarta Selatan.
Polisi pun membenarkan laporan Persatuan Dukun se-Indonesia terhadap Pesulap Merah.
Dijelaskan laporan itu dilakukan karena Persatuan Dukun se Indonesia terganggu terkait ucapan Pesulap Merah.
“Berdasarkan laporan dari mereka, mereka merasa tersudutkan, merasa terganggu,” terang Plt Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Yandri Irsan sebagaimana dikutip dari pmjnews.com pada Sabtu 13 Agustus 2022.
Baca Juga: 13 Ide Hiasan Kelas 17 Agustus yang Mudah dan Unik Bisa Dekorasi Hari Kemerdekaan Indonesia ke-77
Polisi mengungkapkan alasan Persatuan Dukun Indonesia laporkan Pesulap merah karena lewat sosial media pesulap merah sebut dukun tukang tipu.
“Ini berdasarkan laporan mereka ya bahwa dalam postingan terlapor disebut dukun-dukun tukang tipu. Dasar itu mereka membuat laporan polisi. Pesulap Merah dilaporkan UU ITE,” ungkap Plt Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Yandri Irsan.
Diketahui sebelumnya Persatuan Dukun Indonesia melaporkan Pesulap merah ke polisi pada tanggal 10 Agustus 2022, dengan delik UU ITE.
Baca Juga: Ini Alasan Kareena Kapoor Bergabung di Film Laal Singh Chaddha
Menanggapi pelaporan tersebut Yandri mengatakan pihaknya tidak memilih pelapor berdasarkan latar belakang tertentu maupun walaupun itu dukun.
“Kita enggak lihat apakah yang bersangkutan dukun, tapi kan seseorang yang melaporkan,” tuturnya.
Selain itu, polisi masih menyelidiki terkait sejumlah bukti yang diberikan oleh penyidik berdasarkan laporan tersebut.
Baca Juga: Optimis dengan Raksha Bandhan, Sutradara : Tidak Mungkin Tidak Disukai Penonton
“Sementara kita lakukan penyelidikan dulu ya. ITE ini kan perlu ada pendalaman yang berbeda. Kita akan pemeriksaan saksi-saksi dan ahli-ahli,” tandasnya.
