JAKARTA, Klikaktual.com - Garosero Research Institute kembali merilis sebuah klaim terkait seorang informan yang terlibat dalam kontroversi antara Kim Soo Hyun dan Kim Sae Ron.
Dilansir dari Herald Pop (7/5/2025), dalam konferensi pers yang digelar bersama keluarga mendiang Kim Sae Ron, Kim Se Ui, CEO dari Garosero mengungkap adanya sebuah penyerangan oleh informan A yang yang menyimpan rekaman percakapan dirinya dengan mendiang Kim Sae Ron.
Kim Se Ui mengungkap bahwa informan yang disebut Tuan A diserang oleh orang yang datang dari Korea dan Tiongkok pada 1 Mei 2025 lalu.
Informan tersebut dikabarkan mendapatkan sembilan tikaman tikaman di leher oleh sebuah pisau.
Baca Juga: Mencengangkan! Mendiang Kim Sae Ron Akui Pernah Berhubungan Badan dengan Kim Soo Hyun saat Masih SMP
Tak sampai di situ, Kim Se Ui juga mengungkapkan bahwa pihak keluarga informan A dengan sungguh-sungguh meminta agar beberapa informasi dapat diungkap ke publik lantaran mereka mengira situasinya akan semakin serius.
Kim Se Ui menambahkan bahwa orang Korea dan etnis Korea di Tiongkok melakukan kejahatan tersebut pada 30 April 2025 lalu.
Dia juga mengklaim bahwa saat ini kasus tersebut tengah diselidiki oleh pihak FBI.
Baca Juga: Mecimapro Rilis Permintaan Maaf Imbas Kacaunya Konser Day6
Kontroversi yang menyeret nama Kim Soo Hyun dan Kim Se Ron tampaknya masih akan berlanjut.
Hingga saat ini kontroversi kehidupan masa lalu keduanya bahkan belum mendapatkan titik terang.