JAKARTA, Klikaktual.com - Kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 yang mulai bergulir 27 Agustus mendatang dipastikan tanpa penonton.
Selain itu, kompetisi harus menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat seperti halnya turnamen pra musim Piala Menpora 2021 lalu.
Hal itu disampaikan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan saat launching titel, sponsor dan official broadcaster Liga 1 yang digelar Kamis (12/8).
"Kompetisi nanti tetap tanpa penonton seperti kegiatan turnamen Piala Menpora 2021, dilakukan sesuai protokol kesehatan ketat, dengan jumlah maksimal 299 orang yang hadir di area stadion," kata Ketua Umum PSSI seperti dilansir laman Liga Indonesia Baru.
Sehingga, kata pria yang akrab Iwan Bule itu, dengan prokes ketat tidak adanya klaster baru di sepak bola nantinya.
"Selamat bertanding, tunjukkan sportifitas di lapangan, mari kita bersama-sama memajukan sepak bola yang kita cintai," kata Iriawan.
Lebih lanjut, dikatakan Mochamad Iriawan, kompetisi memiliki titel BRI Liga 1 menjadi hal yang luar biasa, karena kompetisi yang lama terhenti akhirnya bisa bergulir. "Terima kasih kepada BRI yang bersedia menjadi sponsor utama musim ini," kata Mochamad Iriawan.
Senada dengan Iriawan, Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru, Akhmad Hadian Lukita mengatakan, berputarnya BRI Liga 1 telah dinantikan banyak pihak.
Bukan cuma pelatih, pemain, atau perangkat pertandingan. Namun juga dinantikan suporter, pencinta sepak bola nasional, hingga pelaku ekonomi kecil.
Sebagai operator kompetisi, pihaknya akan tetap menggelar kompetisi dengan standar yang tinggi.
"Kami akan berusaha memperbaiki beberapa yang dirasa kurang pada musim sebelumnya. Dalam hal ini, akan selalu menyesuaikan dengan beragam peraturan dan perubahan kondisi terkini. Bukan hanya menyesuaikan dengan regulasi yang sudah dituangkan oleh PSSI, AFC, dan FIFA, tapi juga menyesuaikan dengan arahan pemerintah," ungkap Direktur Utama LIB, Akhmad Hadian Lukita.***