JAKARTA, Klikaktual.com - Greysia Polii merupakan salah satu atlet ganda putri bulutangkis kebanggaan Indonesia.
Kemenangannya di Olimpiade Tokyo 2020 lalu bersama Apriyani Rahayu menjadi sejarah baru bagi Indonesia khususnya cabang olahraga bulutangkis.
Greysia Polii dan Apriyani Rahayu berhasil menyandang ganda putri Indonesia dan Asia Tenggara pertama yang meraih medali emas olimpiade.
Sudah berusia 34 tahun, Greysia Polii akhirnya memutuskan untuk pensiun.
Baca Juga: Formula E Disebut Event Masa Depan, Presiden Jokowi : Tren Penggunaan Mobil akan Bergeser
Keputusan ini diambil dan diumumkannya dalam konferensi pers pada Jumat, 3 Juni 2022.
Di dunia bulutangkis, Greysia Polii sudah mengukir banyak prestasi.
Berikut ini profil dan biodata Greysia Polii lengkap dengan prestasi.
Greysia Polii merupakan anak ketiga dari lima bersaudara pasangan Willy Polii dan Eva Pakasi. Sejak usia enam tahun Greys sangat tertarik dengan bulutangkis.
Tahun 1995, Greysia Polii mulai bergabung dengan Klub Jaya Raya Jakarta. Pada tahun 2003, atlet keturunan Minahasa ini memulai kariernya di nomor ganda sejak usia 14 tahun.
Pada awalnya Greysia memulai kariernya sebagai atlet ganda putri dan campuran. Greysia Polii dinilai lebih baik dalam partai ganda daripada bermain tunggal.
Baca Juga: 3 Puisi Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2022 Penuh Makna
Greysia Polii dipasangkan dengan Heni Budiman dan berhasil lolos hingga tahap semifinal Malaysia Satellite 2003. Sementara pasangan populer Greysia Polii adalah Jo Novita dan Nitya Krishinda Maheswari.
Perolehan emas di Olimpiade Tokyo 2020 bukanlah emas pertama bagi Greysia Polii di partai ganda putri.
Pada Asian Games 2014, Greysia bersama pasangannya Nitya meraih medali emas yang diadakan di Incheon, Korea Selatan.