Jakarta, Klikaktual.com - Mantan juara dunia Heavyweight asal Inggris Anthony Joshua siap memberikan tekanan besar kepada youtuber sekaligus petinju Jake Paul. Ia menurutnya dibutuhkan petinju berpengalaman untuk tahu menghadapi tekanan saat bertanding.
Jake Paul dipastikan akan menghadapi mantan juara WBA dan WBO Anthony Joshua setelah sebelumnya gagal melawan Gervonta Davis pada November 2025 dalam laga eksebisi karena sang lawan tersandung kasus kekerasan rumah tangga.
Laga Jake Paul hadapi Anthony Joshua merupakan laga profesional dalam 8 ronde yang berlangsung pada 19 Desember mendatang di Miami, AS.
Baca Juga: Bantuan Alat Musik dari Menbud Buka Kesempatan Musisi Jalanan Belajar dan Berkarya
"Dan tinju bukan hanya tentang pukulan yang kamu lihat. Ini tentang pingsan, jarak. Akan sangat menarik untuk melihat bagaimana dia menghadapi hal-hal yang tidak terlihat di atas ring," katanya.
Laga terbaru Jake Paul berakhir kemenangan secara angka mutlak atau Unanimous Decision (UD) dengan menghadapi mantan juara WBC Middleweight pada Juni lalu.
Sementara nasib Joshua berbanding terbalik yang harus dikanvaskan kompatriotnya Daniel Dubois di ronde kelima pada September tahun lalu.
Baca Juga: Canizales Berhalangan, Junior Zarate Hadapai Niyomtrong Dalam Perebutan Sabuk Light Flyweight WBC
Joshua mengakui bahwa terkadang para petinju ada yang membuat kesepakatan diam-diam seperti untuk tidak saling memukul namun dia memastikan dirinya bukanlah seperti itu.
Paul pun menyadari bahwa dirinya tidak diunggulkan namun tetap yakin dapat mengkanvaskan Joshua.
"Aku tahu aku punya kekuatan dan waktu yang tepat. Pukulan-pukulan yang tak terduga, dan aku seniman KO yang licik; dia harus berhati-hati. Kurasa ini akan menjadi KO ronde keempat atau kelima. Aku siap mati untuk memenangkan pertarungan ini," katanya.
Paul sejatinya memiliki sedikit pengalaman di kelas Heavyweight dengan memanggil kembali petinju legendaris Mike Tyson dari pensiunnya yang berakhir kemenangannya secara UD.
Jake Paul kini sudah menjalani 13 laga profesional dimana 12 diantaranya meraih kemenangan dan sekali kalah.***