Namun, di tengah perjuangannya menyelamatkan penduduk, ia malah mendapatkan sebuah masalah baru.
Di sisi lain, mengingat kalau series ini secara khusus berfokus pada Baby Groot, I Am Groot akan mengambil tempat antara peristiwa Guardians of the Galaxy dan Guardians of the Galaxy Vol 2. Namun, sutradara Guardians James Gunn telah menyiratkan bahwa I Am Groot bukan kanon untuk Marvel Cinematic Universe utama.
Baca Juga: Contoh Teks Protokol dan Susunan Upacara Bendera HUT Kemerdekaan RI di Sekolah
"Series itu kanon untuk diri mereka sendiri," kata James Gunn.
Dibuat oleh Stan Lee, Larry Lieber dan Jack Kirby, versi asli Groot pertama kali muncul pada tahun 1960-an di Tales to Astonish #13. Versi Groot yang berbeda nantinya akan menjadi bagian dalam Marvel Comics' Annihilation: Conquest, kemudian bergabung dengan Guardians of the Galaxy.
Groot membuat debut live-action-nya di Guardians of the Galaxy (2014). Saat itu, Vin Diesel ditunjuk untuk mengisi suara karakter tersebut.
Meskipun Groot mengorbankan dirinya menjelang akhir film, ia tak lama terlahir kembali sebagai Baby Groot, yang kemudian muncul di Guardians of the Galaxy Vol. 2.
Baca Juga: Jelang Pengumuman Tersangka Baru Kasus Tewasnya Brigadir J, Timsus Polri Datangi Rumah Ferdy Sambo
Teen Groot kemudian muncul di Avengers: Infinity War, Avengers: Endgame dan Thor: Love and Thunder tahun ini.
Penonton akan melihat Groot lagi di Guardians of the Galaxy Vol. 3, yang saat ini dijadwalkan rilis di bioskop pada 5 Mei 2023.
Untuk sementara, The Guardians of the Galaxy Holiday Special diperkirakan akan tayang perdana di Disney+ pada Desember ini.
Lantas, bagaimana kelanjutan kisah petualangan Groot di galaksi baru tersebut?
Nantikan keseruan kisahnya dalam serial animasi I am Groot yang tayang di Disney Plus.