PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) mengatakan perekonomian Indonesia saat ini semakin membaik. Patut disyukuri, meski Kepala Negara tetap mengingatkan agar tetap waspada.
"Perekonomian Indonesia semakin membaik meski dalam keadaan serba ketidakpastian. Pertumbuhan ekonomi mencapai angka 7,07 persen dengan tingkat inflasi terkendali 1,52 persen secara tahunan atau year on year pada kuartal kedua 2021," tulis Presiden di aku. Facebook Presiden Joko Widodo, Rabu (25/8/2021).
"Ini patut disyukuri, namun kita tetap harus waspada. Mengapa? Kita tahu bahwa inflasi yang rendah juga bisa bukan hal yang menggembirakan. Bisa saja ini mengindikasikan turunnya daya beli masyarakat akibat pembatasan aktivitas dan mobilitas," lanjut Jokowi.
Baca Juga: Menkes Prediksi 208,26 Juta Orang Sudah Divaksin di Awal Tahun 2022
Karena itulah, kepada kepada Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP) dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Jokowi menekankan beberapa hal untuk menjadi perhatian.
"Di antaranya, saya meminta kepada TPIP dan TPID untuk terus menjaga ketersediaan stok dan stabilitas harga barang, utamanya barang kebutuhan pokok. Dalam kondisi daya beli masyarakat yang menurun, stabilitas harga barang menjadi hal yang penting. Kalau ada hambatan, segera selesaikan di lapangan," pesan Jokowi. ***